Sedangkan untuk pergerakan pesawat sebanyak 16.961 penerbangan atau naik 4%.
Di samping kapasitas yang tersedia untuk memenuhi permintaan penumpang, tingkat keterisian penumpang pesawat (load factor) juga cukup tinggi yakni mencapai rata-rata sekitar 80% untuk setiap penerbangan.
Pencapaian ini sekaligus memenuhi target AP II, yang sebelumnya mencanangkan Bandara Soekarno-Hatta bisa menembus 30 besar peringkat terbaik dunia.
Sementara itu, aksesibilitas Bandara Soekarno-Hatta diperkuat dengan berbagai moda transportasi publik termasuk kereta bandara.
“Stakeholder saling mengisi satu sama lain dan melalui orkestrasi yang baik di Posko Monitoring Lebaran 2024, puncak arus balik berjalan lancar di seluruh bandara AP II,” imbuh Cin.
Sementara itu, dua titik penting di sisi udara adalah alokasi parkir pesawat dan penanganan bagasi penumpang.
Pada angkutan lebaran tahun ini, Agus menyampaikan, seluruh bandara AP II termasuk Bandara Soekarno-Hatta menghadirkan Ramadan Customer Experience bagi penumpang pesawat.
“Saya mengapresiasi bahwa rekan-rekan aviasi di tengah-tengah liburan, ini bekerja sangat aktif,” tutur Menhub.
Menurutnya, peningkatan permintaan penerbangan dapat dikelola dengan baik oleh seluruh stakeholder.
Kesuksesan pelaksanaan arus mudik di bandara AP II juga terlihat dari dioperasikannya penerbangan tambahan (extra flight) sebanyak 1.412 penerbangan.
“Alhamdulillah memudahkan, kalau ke jakarta lumayan jauh 6 - 7 jam (dari tempat tinggal), memudahkan, membantu,” ujar Susyanti.
Cin menuturkan, kelancaran pelayanan di bandara AP II saat puncak arus mudik juga berkat beragam program aktivasi bagi penumpang pesawat yang digelar di terminal.
Di sisi lain, pada periode sibuk angkutan lebaran 2024, bandara-bandara AP II juga memiliki beragam program aktivasi bagi penumpang pesawat guna menghadirkan ramadhan customer experience di terminal penumpang.
Harisson mengakui adanya hukum pasar, kalau permintaan banyak dan harganya akan naik.
Di area konter check in juga tersedia Travelin Lane lounge untuk penumpang yang ingin mengakses layanan cepat melalui rekam wajah.
Ya, sebelumnya pekan lalu dirilis bahwa tiga bandara kelolaan PT Angkasa Pura II meraih penghargaan ACI termasuk Bandara SMB II yang raup empat penghargaan.
Pihaknya juga mengoptimalkan seluruh lini layanan, delay managenent, agar semua menjadi lebih baik lagi.
Di samping itu, AP II juga menetapkan standar waktu layanan pada passenger touchpoint atau titik interaksi penumpang di bandara.
Langkah ini diharapkan bisa mendorong kemajuan wisata dalam menghadapi persaingan wisata negara lainnya.
"Saat sampai di Bandara Halim, maka langsung diberangkatkan lagi ke Jeddah di hari yang sama," katanya.